Artikel
Kepemimpinan inovatif dalam pengembangan organisasi studi pada PONDOK MODERN AL-RIFA’IE GONDANGLEGI MALANG
Keberadaan sosok kiai sebagai pemimpin pondok pesantren memang sangat unik untuk diteliti, hal tersebut dikarenakan dilihat dari sudut tugas dan fungsi seorang kiai yang tidak hanya sekedar memimpin, tetapi juga bahgaimana mengembangkan organisasi pondok pesantren agar bisa tetap eksis di era globalisasi saat ini. Relevan dengan fenomena ini, penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang bersifat deskriptif analitis, dimana kiai sebagai subyek utamanya. Hasil analisis menunjukkan bahwa keberhasilan KH. Achmad Zamachsyari atau yang biasa disapa dengan Gus Mad dalam pengembangan organisasi tidak terlepas dari kepemimpinan inovatif yang ia terapkan. Sebagai seorang pemimpin di Yayasan Pondok Modern al-Rifa’ie ia harus memberikan visi, haluan kepada bawahannya untuk beranjak dan bergerak dari tempat semula menuju perbaikan dan perubahan. Dalam memimpin YPM al-Rifa’ie, ia menggabungkan gaya kepemimpinan transformasionalisme dengan gaya kepemimpinan demokratis dengan tetap memegang prinsip al-muh}a>faz}atu ‘ala> al-qadi>mi al-s}a>lih} wa al-akhdhu bi al-jadi>di al-as}lah}. Dalam kepemimpinannya, ia menggunakan beberapa pendekatan yakni dengan pengembangan organisasi, mewujudkan team building dan menumbuhkan perilaku inovatif.
Pen 20170244 | J 297.05 Pen | Perpustakaan A. Yani | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain