Skripsi
Implementasi metode as-Syifa’ dalam pembelajaran baca tulis al-Qur’an di PP Madrasatul Qur’an Bidayatul Hidayah 2 Canggu Jetis Mojokerto
Al-Qur’an merupakan kitab suci umat Islam yang diturunkan kepada Nabi Muhammad sebagai pedoman umat manusia dalam kehidupan. Al-Qur’an merupakan bacaan yang berbeda dengan bacaan lainnya, membaca al-Qur’an merupakan sebuah kegiatan yang bernilai ibadah, di dalam al-Qur’an terdapat nilai dan aturan-aturan bagi umat manusia. Sehingga sedemikian besar dan pentingnya kitab suci al-Qur’an bagi kehidupan manusia, maka belajar membaca al-Qur’an lebih-lebih agar dapat menghayati maknanya dan dapat diaplikasikan dalam kehidupan. Dari hal inilah muncul berbagai metode belajar membaca al-Qur’an, diantaranya metode Qiro’ati, metode Tilawati dan metode as-Syifa’ yang baru muncul pada tahun 2010.rnDari hal ini perlu diadakan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui implementasi metode as-syifa’ dan kendala yang dihadapi dalam implementasi metode as-syifa’ di lembaga PP Madrasatul Qur’an Bidayatul Hidayah II. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Pengumpulan data dengan menggunakan teknik interview, teknik dokumentasi dan teknik observasi. Analisis data menggunakan teknik reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data yang bertujuan untuk mengetahui apakah pertanyaan dalam rumusan masalah sudah terjawab dan data yang di dapat adalah data yang valid.rnDalam penelitian yang menggunakan teknik penelitian kualitatif tersebut, data dan kesimpulan yang diperoleh adalah, setiap guru yang akan mengajar menggunakan metode as-syifa’ di lembaga tersebut telah mengikuti kegiatan pembinaan setiap seminggu sekali yaitu pada hari ahad, sedangkan kegiatan menulis santri terletak pada saat mengantri akan membaca materi jilid atau al-Qur’an secara individual. Kegiatan membaca al-Qur’an di lembaga ini dilaksanakan dengan tiga sistem, yaitu sistem mudarosah(sema’an), sistem tartilan dan sistem individual. Sedangkan dalam iplementasinya terdapat kendala yaitu kendala internal dari metode as-syifa’ dan kendala eksternal yang timbul dari santri atau lembaga. Kendala-kendala tersebut berupaya agar dapat diatasi sehingga pembelajaran baca tulis al-Qur’an bisa maksimal.rnDari penelitian ini terdapat saran yang di berikan bagi metode as-syifa’ agar mengimbangkan materi yang ada, dan saran bagi lembaga adalah agar memperhatikan kegiatan shalat ashar bagi para santri.rnrn
T-2013/PAI/121 | Perpustakaan A. Yani | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain