Skripsi
Penerapan strategi pembelajaran berbasis masalah (SPBM) pada materi perubahan sifat benda untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas V MI Darul Ulum Medaeng Sidoarjo
Penelitian ini berdasarkan pada saat pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) khususnya pada Hasil Belajar dengan materi Perubahan sifat Benda siswa kurang memenuhi Kritreria Ketuntasan Minimal (KKM) dikarenakan semangat belajar siswa kurang, hanya mengacu pada buku paket, siswa tidak diaktifkan dalam proses pembelajaran, penggunaan metode pembelajaran yang tidak efektif dan variatif, dan kurangnya sarana belajar. Dengan penerapan Strategi Pembelajaran Berbasis Masalah (SPBM) khususnya pada pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) guru dapat menggali pengetahuan siswa untuk membentuk konsep-konsep kearah pemahaman dan pembelajaran yang lebih baik, saat terjadi pembentukan konsep, siswa memerlukan benda konkrit untuk bereksperimen dan menemukan ide-ide baru dalam proses pembelajaran sehingga dapat meingkatkan Hasil Belajar yang sesuai dengan KKM.rnRumusan masalah pada penelitian tindakan kelas ini adalah: (1) Bagaimana penerapan pembelajaran IPA dengan Strategi Pembelajaran Berbasis Masalah (SPBM) pada siswa MI Darul Ulum Medaeng Sidoarjo?(2) Bagaimana peningkatan hasil belajar IPA siswa MI Darul Ulum setelah penerapan Strategi Pembelajaran Berbasis Masalah (SPBM) pada siswa MI Darul Ulum Medaeng Sidoarjo?. Tujuan penelitian sebagai berikut: (1) Untuk mengetahui bagaimana penerapan pembelajaran IPA dengan Strategi Pembelajaran Berbasis Masalah (SPBM) pada siswa MI Darul Ulum Medaeng Sidoarjo (2) Untuk mengetahui bagaimana peningkatan hasil belajar IPA siswa MI Darul Ulum setelah penerapan Strategi Pembelajaran Berbasis Masalah (SPBM) pada siswa MI Darul Ulum Medaeng Sidoarjo.rnDalam penelitian ini pengumpulan data dilakukan dengan pendekatan kualitatif. Pada pendekatan kualitatif peneliti mengambil data dengan cara observasi dan wawancara pada guru mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dan beberapa siswa. Penelitian ini terlaksana dalam dua siklus, data yang diperoleh dalam penelitian ini meliputi: hasil observasi aktifitas guru dan siswa, hasil wawancara dan hasil belajar siswa yang diperoleh dalam pemberian soal tes pada akhir siklus. Hal ini dibuktikan dengan peningkatan dari siklus I ke siklus II. Dari hasil observasi aktifitas guru mengalami peningkatan sebesar 67,50% menjadi 90%. Hasil observasi aktivitas siswa mengalami peningkatan dari 64,65% menjadi 91,4%. Hasil belajar siswa mengalami peningkatan sebesar 40,74% menjadi 81,48%. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa Strategi Pembelajaran Berbasis Masalah dapat meningkatkan hasil belajar IPA di MI Darul Ulum Medaeng Sidoarjo.rn
T-2013/PGMI/087 | Perpustakaan A. Yani | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain