Artikel
Pendidikan NU-Ma'arif dalam tinjauan filosofis : studi di Jawa Timur /
Tulisan ini mengungkap pendidikan NU-Ma'arif secara filosofis dengan menampilkan permasalahan yang dilihat dari dimensi ontologis, epistemologis dan aksiologis pendidikan NU-Ma'arif. Tulisan ini diramu dari hasil wawancara, observasi dan dokumentasi yang diperoleh dari pengurus NU-Ma'arif Jawa Timur. Hasil tersebut kemudian dianalisis dengan pendekatan hermeneutik dan metode heuristik, yakni memberikan evaluasi kritis dan mencari pemahaman baru yang bersifat inovatif dari data-data yang ada. Hasil kajian ini menunjukkan bahwa dimensi ontologis [hakikat] pendidikan NU-Ma'arif Jawa Timur adalah memanusiakan manusia. Sementara itu dimensi epistemologis [keilmuan] pendidikan NU Ma'arif Jawa Timur adalah keilmuan yang integratif antara ilmu-ilmu agama dan umum. Dalam prosesnya, keilmuan pendidikan NU Ma'arif Jawa Timur mengacu pada sumber qur'an, hadith, ijma' dan qiyas tanpa menutup diri dari keilmuan baru yang inovatif. Untuk dimensiaksiologis [tujuan/nilai guna]......yo.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain