Artikel
Nail of the world or umbrella of reason? : Javanese ideas on power and Immanuel Kant's republicanism /
Dilihat sepintas, republikanisme Kant bertentangan sama sekali dengan pengertian kekuasaan dalam tradisi Jawa. Padahal Kant mengklaim bahwa republikanisme merupakan salah satunya bentuk organisasi politik yang menjanjikan perspektif untuk menciptakan perdamaian lestari dalam kondisi kondisi pasca tradisional. Maka muncul pernyataan apakah republikanisme bisa diakomodasi dalam paham kekuasaan Jawa tradisional. Analisa terhadap fungsi para punakawan dalam wayang memperlihatkan bahwa paham kekuasaan Jawa mempunyai lapisan lebih mendalam dimana kekuasaan berkaitan dengan kejujuran, keadilan dan tanggung jawab. Dalam bagaian kedua mau diperlihatkan, dengan cara yang mirip, bahwa etika Jawa bukan sekedar etika keselarasan, melainkan berakar dalam intuisi intuisi moral sejati.het.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain