Artikel
Kitab al Tuhfah al Ragibin wa al radd ala aqidah al wujudiyah bi Falimbanj fi al qarn al Thamin Ashar al Miladi :
Setelah masa keemasan Aceh sebagai pusat keilmuan Islam mulai memudar, yaitu sekitar akhir abad ke 17, perkembangan tradisi intlektual Islam Melayu berpindah ke wilayah Palembang, Sumatra bagaian selatan. Seperti halnya Aceh, Palembang pun melahirkan ulama' produktif, khususnya pada sekitar abad ke 18. Para ulama' tekemuka di wilayahini pada masa itu adalah Sihabuddin, Kemas Fahruddin, Abdussamad al Palimbani, Kemas Muhammad bin Ahmad dan Muhammad Muhyidin bin Shihabuddin. Diantara para ulama' tersebut, al Palimbani lah yang mempunyai data yang cukup berkaitan dengan riwayat hidup dan karya-karya intelektualnya. Menurut beberapa sumber, al Palimbani mendapatkan pendidikan dasar keislaman dari lingkungan keluarganya sendiri. Kemudian pendidikan lanjutannya ditempuh dibebberapa lembaga pendidikan tradisional [pondok] di Patani, wilayah selatan Thailand.hety.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain