Artikel
Islam dan demokratisasi pendidikan :
Sebelum Islam datang, demokrasi telah lahir dan dikenal di Barat. Mulangya hanya dipakai dalam dunia politik, tetapi kemudian menembus pada aspek-aspek kehidupan lain, termasuk pendidikan. Demokratisasi pendidikan di Barat berjalan demikian gencaar sebagai reaksi model pendidkan sebelumnya yang cenderung membelenggu kebebasan anak didik, sedangkan di sisi lain menempatkan pendidikan pada posisi sentral. Karena itu arah demokratisasinya tertuju pada dia ide pokok, yaitu (1) memberikan keleluasaan pada pemilihan dan kemauan anak didik dan (2) mengurangi sikap anti kompromi dan pemaksaan kehendak pendidik. Sedangkan Islam, sekalipun dalam beberapa hal ada kesamaan dengan Barat, namun dalam hal-hal lain berbeda. Demokratisasi pendidikan menurut pandangan Islam, selain memperhatikan anak didik dengan memberikan keleluasaan secukupnya agar potensi yang dimilikinya berkembang dengan baik, namun juga tetap mempertahankan posisi dan peran pendidik.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain