Artikel
Dakwah bi al Hal dalam sistem ekonomi Islam :
Relasi antara keyakinan keberagaman yang kuat dengan usaha pernaikan kehidupan umat (ekonomi) telah banyak menyibukkan para pemerhati masalah-masalah sosial. Diawali dengan the protestant ethic-nya Max Weber hingga pada kesalehan sosialnya Kang Sobari. Meski tidak terlalu mudah untuk mengetahui relasi itu, namun tampaknya ada semacam ketersetujuan terhadap terhadap tesis tersebut.Dalam konteks Islam relasi kedua komoinen itu begitu erat. Hal itu disebabkan Islam sendiri secara doctrinal telah menganjurkan kepada umatnya untuk secara aktif mewujudkan fi al dunnya al hasanah wa al akhirat al hasanah. Untuk itu diperlukan pra kondisi-pra kondisi seperti proses Islamisasi yang menggunakan pendekatan dari dalam secara persuasif dan pemimpin yang kharismatik dengan al uswah al hasanahnya. Disamping itu perlu penekanan visi dakwah (bi al-Hal) yang jelas yaituselalu berorientasi kepada penyelesaian basic need masyarakat demi terwujufnya sebuah tatanan kehidupan yang Islami yang bermanfaat.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain