Artikel
Keterampilan peserta diklat teknis substantif pembelajaran tematik MI dalam praktik pembelajaran di Balai Diklat Keagamaan Surabaya
Kurikulum berfungsi sebagai jantungnya pendidikan (curriculum is the heart of education ) sehingga kurikulum 2013 revisi 2017 yang bercirikan pembelajaran abad 21 memberikan perhatian yang lebih besar pada pendidikan. Pola pendidikan yang baru diharapkan mampu menghasilkan lulusan yang berkarakter dan siap menghadapi tantangan-tantangan di masa mendatang, akan tetapi pada pelaksanaan-nya masih dijumpai guru kesulitan mengintegrasikan karakter dalam pembelajarannya, sehingga pembelajaran masih menekankan pada substansi atau materi ajar untuk mengejar target pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kompetensi peserta diklat Pembelajaran tematik MI dalam melaksanakan Pembelajaran, adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif yang didahului dengan pendekatan kuantitatif. Pemanfaatan kedua pendekatan ini dapat dikombinasikan agar dapat menghasilkan kesimpulan yang lebih sempurna. Hasil penelitian ini dapat digambarkan kemampuan responden yang diambil dari guru kelas 1dan kelas 4 memiliki kemampuan ”baik” dalam praktik pembelajaran dengan prosentase nilai sebesar 75,7 % Direkomendasikan pada peserta Diklat Teknis Substantif Pembelajaran Tematik MI agar semakin meningkatkan kemampuan yang dimiliki dan diharapkan menambah wawasan dengan mempelajari peraturan kurikulum 2013 yang terbaru terutama dalam mengelola pembelajaran.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain