Artikel
Peran Perpustakaan dalam Menyelamatkan Warisan Budaya Bangsa
Makalah ini bertujuan untuk membahas deskripsi warisan dokumenter Indonesia sebagai ingatan kolektif dunia, preservasi dan aksesibilitasnya, serta peranan perpustakaan dalam melestarikan warisan dokumenter bangsa. Disimpulkan bahwa Perpustakaan sebagai tempat untuk menyimpan dan menyebarkan ilmu pengetahuan memegang peranan penting dalam melestarikan khazanah kebudayaan bangsa. Warisan dokumenter Indonesia yang telah diakui sebagai ingatan kolektif dunia antara lain: arsip VOC, naskah Nagarakretagama, naskah I La Galigo, naskah Babad Diponedoro, dan arsip Konferensi Asia Afrika yang masing-masing mempunyai deskripsi fisik berupa media, karakter, tahun, dan panjang yang berbeda. Masing-masing warisan dokumenter sudah membuka akses ke publik dan telah dilakukan preservasi walaupun belum sempurna. Peranan perpustakaan dalam melestarikan warisan dokumenter bangsa antara lain: melestarikan pengetahuan (knowledge) yang ada dalam naskah kuno, revitalisasi nilai-nilai budaya, menumbuhkan rasa kecintaan pada budaya dan membangun jatidiri serta karakter bangsa, melestarikan naskah kuno. Disarankan membuat database untuk inventarisasi warisan dokumenter dari seluruh Indonesia, mengajukan warisan dokumenter sebagai ingatan kolektif dunia, membudayakan kegiatan membaca untuk mencintai budaya bangsa, serta mengajak masyarakat untuk menjadikan naskah kuno sebagai bahan pustaka bukan hanya sebagai pusaka.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain