Ditapis dengan
Fenomena tari kontemporer dalam karya tari mahasiswa Sendratasik UNP dan STSI…
Tulisan ini bertujuan mengungkap fenomena karya tari kontemporer dari mahasiswa Sendratasik UNP dan STSI Padang Panjang dalam tugas akhir. Penelitian ini difokuskan pada fenomena kecenderungan mahasiswa dalam menciptakan karya tari dalam bentuk kontemporer. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan instrumen utama adalah peneliti sendiri. Pengumpulan data dilakukan melalui …
- Edisi
- Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan16, Nomor 1, Janua
- ISBN/ISSN
- -
- Deskripsi Fisik
- -
- Judul Seri
- -
- No. Panggil
- J 370/1 Pen
Peningkatan kreativitas mahasiswa melalui pembelajaran training model dan pen…
Rumusan masalah penelitian adalah apakah kreativitas mahasiswa dapat ditingkatkan melalui pembelajaran training model dan penilaian portofolio dalam pembuatan desain busana modifikasi pada mata kuliah busana daerah. Penelitian bertujuan untuk mengungkapkan bahwa metode pembelajaran training model dan penilaian portofolio dapat meningkatkan kreativitas belajar mahasiswa pada mata kuliah busana d…
- Edisi
- Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan16, Nomor 1, Janua
- ISBN/ISSN
- -
- Deskripsi Fisik
- -
- Judul Seri
- -
- No. Panggil
- J 370/1 Pen
Pengembangan kompetensi profesional guru dalam menghadapi sertifikasi :
Sertifikasi guru dinilai sebagai salah satu kebijakan reformasi pendidikan untuk meningkatkan profesionalisme guru. Keluarnya Undang-Undang Nomor 14/2006 tentang Guru dan Dosen adalah merupakan tonggak sejarah tentang bagaimana guru dan dosen diakui sejajar sebagai pekerja profesi sebagaimana pula dokter, insinyur, atau profesi lainnya. Hal ini akan mengubah opini publik terhadap guru menjadi s…
- Edisi
- Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan16, Nomor 1, Janua
- ISBN/ISSN
- -
- Deskripsi Fisik
- -
- Judul Seri
- -
- No. Panggil
- J 370/1 Pen
Penuntasan wajib belajar 12 tahun di Provinsi DKI Jakarta :
Program wajib belajar sembilan tahun pendidikan di Indonesia mulai dicanangkan pada tahun 1994 dan ditargetkan penuntasannya pada tahun 2008. Akan tetapi dalam pelaksanaannya masih menemui banyak kendala, antara lain faktor biaya, sarana persekolahan, dan keadaan yang mengharuskan anak didik bekerja, sehingga target penuntasan wajib belajar sembilan tahun secara keseluruhan belum tercapai. Khus…
- Edisi
- Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan16, Nomor 1, Janua
- ISBN/ISSN
- -
- Deskripsi Fisik
- -
- Judul Seri
- -
- No. Panggil
- J 370/1 Pen
Belajar dari Iran : dialektika agama dan politik pasca Khomeini /
Ehthesami dan Abrahamian menamakan Iran Pasca Khomeini sebagai the Second Republic dengan alasan yang berbeda. Sedangkan Halliday menamainya dengan post-akhundism. Tulisan ini ingin menampilkan dialektika agama dan politik yang berlangsung secara rasional, agar bisa dijadikan cermin bagi umat Islam di Indonesia. Tulisan ini menggunakan pendekatan sejarah multidimensional agar didapat pandangan …
- Edisi
- Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan16, Nomor 1, Janua
- ISBN/ISSN
- -
- Deskripsi Fisik
- -
- Judul Seri
- -
- No. Panggil
- J 370/1 Pen
Mengembangkan domain [kearifan] pesantren sebagai medan sosial konseling sant…
Konseling dengan seting individual di atas meja dalam batas teori ekologi sosial menggambarkan alternatif potong kompas dalam menyelesaikan masalah anak dan remaja. Proses ini banyak berlangsung karena tuntutan kelembagaan [sekolah/pesantren] lebih dominan membayangi penilaian masalah anak/remaja terkait dengan reputasi politik pendisiplinan diri" karena perilaku bermasalah anak/remaja akan sel…
- Edisi
- Psikoislamika5, Nomor 2, Juli 2008125-146
- ISBN/ISSN
- -
- Deskripsi Fisik
- -
- Judul Seri
- -
- No. Panggil
- J 2X7.15 Psi
Pengembangan resiliensi santri di pondok pesantren :
In an effort to recognize, define and develop in the context of adverse conditions and to recognize the individual's ability to recivery from adversity, the behavioral sciences have introduced and advanced the construct of resilience. Resilience is generally defined as successful adaptation in the midts of challenging and threatening circumstances. It is now increasingly recognized that youth r…
- Edisi
- Psikoislamika5, Nomor 2, Juli 2008147-162
- ISBN/ISSN
- -
- Deskripsi Fisik
- -
- Judul Seri
- -
- No. Panggil
- J 2X7.15 Psi
Pesantren sebagai bengkel moral, optimalisasi sumber daya pesantren untuk men…
Juvenile delinquent is breaking law action that done by teenages. Juvenile delinquent becomes a global problem now. Many studies has found that fail of moral development is one of many factor potentially that appearing juvenile delinquent. Parenting, school and comminity have a responbility to protect children's moral development. Indonesian has education alternative model that is pesantren". P…
- Edisi
- Psikoislamika5, Nomor 2, Juli 2008163-182
- ISBN/ISSN
- -
- Deskripsi Fisik
- -
- Judul Seri
- -
- No. Panggil
- J 2X7.15 Psi
Konsep diri santri pondok pesantrendan siswa Sekolah Menengah Umum :
Tujuan penelitian ini adalah mengetahui perbedaan konsep diri antara santri dan siswa SMU. Hipotesis penelitian ini adalah ada perbedaan konsep diri antara santri pondok pesantren dengan siswa Sekolah Menengah Umum. Santri pondok pesantren memiliki tingkat konsep diri yang lebih tinggi daripada siswa Sekolah Menengah Umum. Alat ukur yang digunakan adalah skala konsep diri. Subjek penelitian ini…
- Edisi
- Psikoislamika5, Nomor 2, Juli 2008183-202
- ISBN/ISSN
- -
- Deskripsi Fisik
- -
- Judul Seri
- -
- No. Panggil
- J 2X7.15 Psi
Exotic becomes erotic [ebetheory] : tinjauan kritis teori orientasi seksual /
The academic discourse on sexual orientations is currently dominated by the biological essentialist [who can point to a corpus of evidence linking sexual orientation to genes, prenatal hormones, and brain neuroautonomy] and the social constractionist [who can point to a corpus of historical and anthrophological evidence showing that the very concept of sexual orientation is culture bound nation…
- Edisi
- Psikoislamika5, Nomor 2, Juli 2008203-216
- ISBN/ISSN
- -
- Deskripsi Fisik
- -
- Judul Seri
- -
- No. Panggil
- J 2X7.15 Psi
Karya Umum 
Filsafat 
Agama 
Ilmu-ilmu Sosial 
Bahasa 
Ilmu-ilmu Murni 
Ilmu-ilmu Terapan 
Kesenian, Hiburan, dan Olahraga 
Kesusastraan 
Geografi dan Sejarah