NIM:B01208026. Bibliografi hlm. 81-82.
NIM:C02207077. Bibliografi hlm. 81-84.
In low stratum of Indonesia, the education, in this case school as the basis, only as a medium to get certificate. This certificate is useful in order to get job properly in domestic area as well as abroad. During the time, educational process and its reproduction patterns are assumed as good, kind-hearted, and humanistic activities. Otherwise, without any awareness, actually education is full …
Islamissenschaft on Charles J. Adam perspective in created connection betwen Islam and history of religion and another social sxience sociology and anthropology. In adam view, as Martin said, among the vegueness relation betwen Islamic study and the history of religion because of the difficully to connect between them. So he want to unite the two religionschaft in other to get conceptual way fo…
Salah satu maslah fundamental yang dihadapi oleh perguruan tingi Islam adalah merumuskan hubungan secara pas agam dan ilmu pengetahuan dalam desin keilmuan dan sistem kelembagaannya. Ketidakjelasan hubungan antara keduanya telah menyebabkan profil perguruab tinggi Islam sulit dimengerti, bahkan sekalipun oleh pemerintah. Oleh karena itu diperlukan adanya upaya penemuan bentuk-bentuk hubungan, b…
Aliran al Asy'ari ini lahir sebagai reaksi terhadap aliran Mu'tazilah. Aliran ini dipelopori olah Abu al Hasan 'Ali Ibnu Ismail al Asy'ari, salah satu murid kenamaan al Juba'i. Aliran ini akhirnya memperoleh simpati dari banyak kalangan, khususnya kelompok awwam, oleh karena al Asy'ari menggunakan logika yang sederhana dan populer serta dianggap masih dekat dengan ajaran-ajaran pokok Islam. Jik…
Kehadiran teologi asy'Ariyah dengan mudah memperoleh pengikut dan cepat berkembang di dunia Islam karena didukung oleh khalifah al Mutawakkil dari dinasti Abbasiyah di mesir.Muwahhidin di Nadalusia dan Ghaznawiyah di India.Dengan dalih untuk menjaga stabilitas negara di hadapat berbagai tantangan dari luar maupun dari dlaam maka usaha untuk mempertahankan kesatuan pandangan teologi tertentu- da…
Pada Tahun 198 Hijriyah Al Syafi'i berangkat ke Irak untuk yang ketiga kalinya.Kali ini kedatangannya bukan lagi untuk belajar, tetapi untuk melontarkan gagasan gagasan barunya baik dalam bidang metodologi ataupun dalam bidang furu' atau detail detail hukum hasil ijtihadnya.Namun Baghdad saat itu sudah berubah tidak seperti ketika al Syafi'i di sana belasan tahun yang lalu.Sahabat sekaligus gur…